Pengelolaan perikanan dengan pendekatan ekosistem atau yang dikenal dengan Ecosystem Approach to Fisheries Management (EAFM) bertujuan untuk mengelola perikanan secara terpadu dan berkelanjutan. Dalam EAFM terdapat enam domain perikanan yang digunakan untuk mengidentifikasi status pengelolaan perikanan. Penelitian ini menggunakan dua domain perikanan yakni domain sosial dan domain ekonomi. Setiap domain baik sosial maupun ekonomi memiliki masing-masing tiga indikator penilaian. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui persepsi masyarakat terhadap pengelolaan perikanan berbasis pendekatan ekosistem dari domain sosial dan domain ekonomi di Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Juni sampai dengan bulan September tahun 2019. Metode pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis rasio tabungan dan penilaian skala likert ordinal serta penggolongan nilai indeks komposit model bendera. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi masyarakat terhadap pengelolaan perikanan tangkap pada domain sosial di lokasi penelitian berada pada status sedang dengan nilai agregat sebesar 180.1, hal ini disebabkan oleh kurangnya partisipasi dari pemangku kepentingan dan pemanfaatan pengetahuan lokal dalam pengelolaan sumberdaya ikan. Pada domain ekonomi, persepsi masyarakat terhadap pengelolaan perikanan tangkap pada berada pada status baik sekali dengan nilai agregat sebesar 261.5, hal ini disebabkan oleh hampir semua nelayan memiliki nilai saving ratio yang tinggi.